Hantu Amanojaku

| | 0 comments

Amanojaku : A small demon that instigates people into wickedness.

Amanojaku adalah makhluk yang menyerupai setan Jepang. Biasanya digambarkan sebagai semacam oni kecil, dan diperkirakan mampu menyebabkan keinginan yang paling gelap dalam hati manusia dan dengan demikian meyakinkan seseorang untuk melakukan perbuatan jahat. Ini adalah semangat kontradiksi dan penyimpangan.

Cerita ini terkenal dalam versi brutalnnya, dari cerita rakyat Uriko-Hime, yang mana pada hari pernikahannya, sang terkasih putri melon, memakai kulit yang dikulitinya untuk menyamar sebagai dirinya, dan kemudian ditemukan keluar dan dipukuli sampai mati.

Hantu Teke Teke

| | 0 comments


Tek Tek atau Teke-Teke adalah sebuah cerita tentang seorang gadis muda yang terjatuh di atas rel kereta api kemudian badannya terbelah dua karena terlindas oleh kereta api yang berlaju kencang. Hantu ini mempunyai keinginan balas dendam yang sangat besar, dia selalu membawa sabit besar yang tajam dan ia berjalan dengan kedua lengannya sambil menyeret badan bagian atas, 

Tisu Merah Tisu Biru

| | 0 comments
Aka Manto adalah sosok hantu misterius yang secara sadis membunuh korban-korbannya. Aka Manto punya nama lain yaitu Ao Manto, Aka Hanten, alias Ao Hanten adalah sesosok roh yang diceritakan suka menghantui sebuah kamar mandi perempuan. Di kalangan orang Jepang, hantu Aka Manto ini dahulunya dalah seorang laki-laki yang memiliki wajah sangat tampan, hingga saking tampannya sampai-sampai ia galau dan harus menutup wajahnya dengan topeng dan mengenakan jubah warna merah.

Hanako (Hantu Toilet)

| | 0 comments
Toire no Hanako-san, (花子さん?) atau Hanako-san di Toilet(トイレの花子さん Toire no Hanako-san) adalah legenda urban Jepang tentang sesosok gadis yang menghantui kamar mandi sekolah. Dia akan muncul bila namanya dipanggil. Hanako si penghuni toilet adalah hantu yang cukup populer di jepang.
Hanako-san merupakan legenda urban yang terkenal dan tersebar secara luas sehingga memiliki beragam versi. Pemanggilan Hanako-san serngkali dilakukan oleh anak-anak di sekolah sebagai ritual pembuktian